BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Sabtu, 09 April 2011

Akuntansi Komparatif II

Sistem akuntansi keuangan di negara berkembang yang akan dibahas adalah Republik Ceko, RRC, Taiwan, dan Meksiko.

Berikut penjelasan mengenai negara-negara tersebut:
Republik Ceko : merupakan perwakilan dari negara berkembang di Eropa. Sejak pecah dari Uni Soviet pada tahun 1938, Ceko malakukan privatisasi perekonomian. Elemen utama privatisasi besar tersebut adalah sistem kupon voucher yang memperbolehkan warga Ceko dewasa untuk membeli voucher investasi sebesar harga nominalnya. Tahap kedua meliputi pelelangan atau penjualan langsung.

Pelaporan Keuangan Republik Ceko :

1. Neraca
2. Akun Laba dan rugi (Laporan L/R)
3. Catatan

Pengukuran Akuntansi Republik Ceko :

- Metode akusisi digunakan untuk mencatat penggabungan usaha.
- Goodwill dihapusbukukan pada tahun pertama, diamortisasi kurang dari 15 tahun.
- Persediaan dinilai sebesar yang lebih rendah antara biaya perolehan atau nilai pasar, dsb
- Pajak penghasilan tangguhan dicatat apabila mungkin terjadi dan dapat diukur dengan andal.


Cina: Merupakan negara yang berpenduduk terbanyak didunia. Oleh karena itu, negara ini memiliki potensi pasar yang tinggi sehingga menarik negara-negara lain untuk menanamkan investasinya di Cina. Perekonomian Cina saat ini paling tepat disebut sebagai perekonomian hybrid dimana negara mengendalikan komoditas dan industri yang strategis sementara industri lain serta sektor komersial dan swasta diatur oleh sistem yang berorientasi pada pasar.

Pelaporan Keuangan Cina :

1. Neraca
2. Laporan laba rugi
3. Laporan arus kas
4. Catatan atas laporan keuangan
5. Penjelasan kondisi keuangan

Pengukuran Akuntansi Cina :

- Metode pembelian wajib digunakan untuk mencatat penggabungan usaha
- Goodwill harus dihapus bukukan selama tidak lebih dari 10 tahun
- Biaya historis merupakan dasar untuk menilai aktiva berwujud, revaluasi tidak diperkenankan
- Pajak tangguhan disesuaikan terhadap perubahan tarif pajak selanjutnya.
- Biaya peneilitian dan pengembangan dibebankan langsung.


Taiwan : Memiliki perekonomian kapitalis yang dinamis dengan pengurangan tuntunan pemerintah atas investasi dan perdagangan luar negeri secara berlahan-lahan. Dapat dikatakan bahwa Taiwan memiliki sistem keuangan lebih berdasarkan kredit yang sama dengan sistem di Jerman dan Jepang daripada sistem berdasarkan pasar uang.

Pelaporan Keuangan Taiwan :

1. Neraca
2. Laporan laba rugi
3. Laporan perubahan wkuitas pemilik
4. Laporan arus kas
5. Catatan

Pengukuran Akuntansi Taiwan :

- Laporan keuangan konsolidasi diwajibkan ketika sebuah perusahaan mengendalikan entitas lain, umumnya dengan kememilikan 50 %
- Metode pembelian diwajibkan untuk penggabungan usaha; metode penyatuan tidak digunakan
- Aktiva tetap, temasuk tanah dan sumber daya alam, dan akitva tidak berwujud dapat direvaluasi. Aktiva lain dapat direvaluasi sesuai dengan indeks harga pemerintah.
- Persediaan diasajikan sebesar nilai lebih rendah antara biaya peolehan dan pasar, baik metode FIFO, LIFO, dan rata-rata merupakan asusmsi arus biaya yang dapat diterima.


Meksiko : Secara umum memiliki perekonomian pasar bebas. Reformasi ekonomi pasar bebas selama tahun 90-an membantu dalam mengurangi inflasi dan memberikan fundamental ekonomi yang lebih sehat. Meksiko merupakan negara yang memiliki perekonomian ke sembilan terbesar di dunia dalam hal produk domestik bruto.

Pelaporan Keuangan Meksiko :

1. Neraca
2. Laporan laba rugi
3. Laporan perubahan Ekuitas pemegang saham
4. Laporan perubahan posisi keuangan
5. Catatan

Pengukuran Akuntansi Meksiko :

- Laporan keuangan konsilidasi disusun apabila induk perusahan mengendalaikan perusahaan lain. Mengadopsi Standar akuntansi Internsional No 21 mengenai translasi mata uang asing.
- Baik metode akuntansi pembelian dan penyatuan kepemilikian untuk penggabungan usaha dapat dibunakan, tergantung pada keadaanya.
- Akuntasi tingkat harga umum digunakan di Meksiko
- Biaya penelitian dibebankan pada saat terjadinya


Sumber :

ucupneptune.blogspot.com/.../akuntansi-komparatif_20.html

Buku Akuntansi Internasional Federick D. S. Choi, Gary K. Meek

0 komentar: